Diantara proyek pembangunan yang dijalankan oleh PII melalui investor swasta adalah : sektor jalan tol dan non tol, air spam, spam unggulan, bandara, dan proyek – proyek besar lainnya yang dikerjakan oleh investor lokal maupun luar negeri.
Indra memastikan, memang dalam situasi pandemi ini jelas dalam proses investasi dan pembangunan sangat berdampak, namun proses pembangunan infrastruktur tetap harus berjalan.
“Memang pandemi ini sangat berdampak kepada kita, bahkan hampir menyeluruh semua kena dampaknya. Tapi saya pastikan, untuk proyek pembangunan infrastruktur skala besar, tetap harus berjalan. Karena semua itu sudah terikat konsesi, yaitu kesepakatan antara swasta dengan pemerintah,” ujar Indra.
“Tolong dicatat kawan – kawan…!, ini bukan privatisasi, tapi konsesi. Dimana diakhir konsesi akan ada transfer aset lagi kepada pemerintah,” pungkas Indra sambil bergegas menuju kendaraannya.
Perlu diketahui, bahwa privatisasi secara makna adalah pengalihan aset yang sebelumnya dikuasai oleh negara menjadi milik swasta. Pengertian ini sesuai dengan yang termaktub dalam Undang- undang Nomor 19 Tahun 2003 Tentang BUMN, yaitu penjualan saham persero, baik sebagian maupun seluruhnya, kepada pihak lain dalam rangka meningkatkan kinerja dan nilai perusahaan, memperbesar manfaat bagi negara dan masyarakat, serta memperluas pemilikan saham oleh masyarakat.
