TOPIKKITA.COM | BEKASI – Selama lima hari sejak anak-anak Sekolah Dasar (SD) mulai libur sekolah, pasangan suami istri Ustadz Ustadzah, Aab Abdullah (al hafiz) dan Mar’atul Jamilah mengadakan kegiatan Pesantren Kilat (Sanlat) sejak tanggal 25 – 30 Desember 2022 (Senin s/d Jumat).
Peserta Sanlat diikuti sebanyak 13 anak – anak usia SD yang tinggal di sekitar wilayah Kampung Rengasbandung Al-huda, Desa Karangsambung, Kecamatan Kedungearingin, Kabupaten Bekasi.
Dari keterangan Ust. Aab, bahwa kegiatan ini berawal rasa peduli sama anak-anak, membayangkan aktivitasnya jika mereka libur sekolah.
“kasihan, hawatir nanti anak-anak di rumahnya hanya banyak main handpon,” ujarnya.
Sementara itu, Ustadzah Mar’atul Jamilah yang biasa akrab di sapa Ustadzah Ilah, ia juga menyampaikan bahwa mayoritas anak-anak yang turut serta pada Pesantren Kilat hanya perempuan.
“anak-anak santriwati selain mengikuti pengajian yang sudah dijadwalkan, kita latih dalam keseharian untuk selalu rutin melakukan ibadah salat lima waktu dan praktek-praktek ibadah lainnya. Dan mereka semua tidur disini, di kamar rumah yang kosong dan sebagian di ruang kontrakan ibu kami yang kebetulan juga sedang kosong,” ungkap ustadzah.
Pasangan suami istri Ustadz Aab jebolan Pesantren Madrasatul Qur’an Jombang dan Pesantren Amtsilati Jepara, sementara istrinya, Ustadzah Ilah alumni Pesantren Darul Ulum Karawang dan Cipulus Purwakarta, mereka berharap agar selama anak-anak mengikuti kegiatan Pesantren kilat di rumahnya ini nantinya bisa menjadi kebiasaan ketika pulang ke rumah masing-masing.
“Semoga anak-anak nantinya terbiasa menjalankan ibadah dan bisa mempraktekkan akhlak yang baik ketika di rumahnya masing-masing,” pungkas Ustadzah Ilah, usai perpisahan hari terakhir Pesantren Kilat.











