TOPIKKITA.COM | BEKASI – Ada yang berbeda saat helatan vaksinasi massal di Kelurahan Setia Asih, Kecamatan Tarumajaya, Kapolsek dan Lurah Setia Asih silih berganti menggendong penyandang desibilitas agar sampai ke tempat vaksin.
Dengan menempuh jarak hampir seratus meter lebih, Kapolsek tarumajaya AKP Edi Suprayitno dan PJ Lurah Setia Asih Dede Firmansyah, bergantian menggendong Muhamad Rizki (21) penyandang desabilitas yang merupakan warga Puri Harapan.
Meski awalnya canggung dan malu, Muhamad Rizki penyandang desibilitas yang tidak memiliki kedua kaki tersebut, nampak tersenyum sumingrah saat di gendong menuju tempat helatan vaksinasi.
“saya ingin terhindar dari wabah covid 19, makanya saya ngotot ingin divaksin. Alhamdulillah, ada Bapak Lurah dan Bapak Kapolsek yang ikhlas menggendong saya secara bergantian ke tempat vaksin”. Ujar Muhamad Rizki.
Dengan mengusap air mata karena haru dan senang, Rizki berkata, keduanya ikhlas bolak balik menggendongnya agar bisa ikut vaksin. Meski awalnya malu, namun sikap tulus keduanya yang membuat Rizki tidak canggung. Keduanya terus mengajak bercanda dari berangkat maupun balik kerumah usai di vaksinasi.
Sementara Kapolsek terumajaya AKP Edi Suprayitno saat dimintai tanggapannya mengaku, apa yang di lakukan bentuk kedekatan polri terhadap warga masyarakat. Terlebih saat pandemi, yang mana, warga memang membutuhkan vaksiansi untuk menjaga dan memiliki kekuatan imun di dalam tubuhnya.
“Saat akan mengecek tempat vaksinasi di Perumahan Puri Harapan bersama Lurah Setia Asih, kami melihat warga penyandang disabilitas lalu kami langsung turun menghampirinya. Ternyata Ia sangat menginginkan untuk di vaksin”, tutur AKP Edi Suprayitno.
“Spontan kami berdua langsung mengajak warga tersebut untuk ketempat vaksinasi. Kerena warga tersebut disabilitas, tidak memiliki kedua kaki, kami berinisiatif langsung menggendongnya. Yang Alhamdulillah berjarak tidak jauh”. Ungkap Edi.
Di tempat yang sama, Lurah Setia Asih Dede Firmansyah dalam kondis masih berkeringat, usai membantu warga penyandang disabilitas yang digendongnya. Sangat terkesima dan tidak menyangka warga penyandang desibilitas seperti Muhamad Rizki antusias untuk di vaksinasi.
“ini jadi pembelajaran warga lainnya yang sempurna, melihat Muhamad Rizki yang memiliki kekurangan fisik di tubuhnya saja sangat antusias untuk di vaksianasi. Seharusnya warga yang normal, lebih antusias di banding Muhammad Rizky”. Pungkas Lurah Setia Asih.(Red)
