TOPIKKITA.COM | KOTA BEKASI — Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN-2) Kota Bekasi menggelar Orientasi Pendidikan Kepramukaan (OPK) selama dua hari (Jumat – Sabtu, 27-28 Januari 2023) di Lapangan Chandradimuka Rindam Jaya Condet yang menyertakan 409 murid kelas VII.
“Pentingnya Pendidikan Karakter bagi kalangan pelajar, khususnya Siswa-Siswi SMPN 2 Kota Bekasi dalam pembentukan sikap mental yang baik, disiplin, loyalitas dan dedikasi tinggi, serta sifat kepemimpinan yang berguna bagi peserta didik dimasa depan juga bagi keberhasilan dan kemajuan sekolah tempat mereka belajar, dalam bentuk Orientasi Pendidikan Kepramukaan (OPK)” ujar Kepala Sekolah SMPN 2 Kota Bekasi Drs. Rudi Winarso, MM., didampingi Ketua Panitia OPK, Ririz Mufrij Fouji, M.Pd., saat upacara penyerahan peserta OPK kepada Kepala Rindam Jaya Jakarta.

Pendidikan Karakter dilaksanakan selama 2 (dua) hari dengan pendampingan Para Guru SMPN 2 Kota Bekasi, Pelatih dan Instruktur yang berpengalaman dari pihak Rindam Jaya. Adapun materi yang diberikan antara lain : PBB/PPM, Dasar Mountainering, Team Work Building (TWB), Wawasan Kebangsaan dan Kepemimpinan. Walaupun kegiatan begitu padat namun Siswa-Siswi SMPN 2 mampu mengikuti kegiatan dengan penuh semangat, ceria dan gembira. Terpancar keakraban, gotong royong dan kebersamaan dalam kegiatan tersebut. Setiap generasi muda harus memiliki pribadi yang kuat, mandiri, cerdas, dan bisa bekerjasama serta saling menghargai satu sama lain. Hal itu bisa didapatkan dalam berbagai kegiatan yang diselengggarakan dalam OPK.
Wakil Ketua Komite SMPN 2 Kota Bekasi, Sumarsono, SE., MM., turut menyampaikan, bahwa kegiatan OPK yang merupakan bagian pendidikan, bertujuan untuk membina kaum muda dalam mencapai sepenuhnya potensi-potensi spiritual, social, intelektual dan fisiknya, agara mereka biasa membentuk kepribadian dan akhlak mulia kaum muda, menanamkan semangat kebangsaan, cinta tanah air dan bela negara bagi kaum muda, membangun karakter generasi yang berkualitas serta menjadi calon pemimpin bangsa yang handal pada masa depan.
“Peran orang tua tak kalah penting dalam ikut mendidik putra putrinya di rumah,“ tegasnya.
Masih tutur Sumarsono, “hampir seluruh SMP di Bekasi melaksanakan Orientasi Pendidikan Kepramukaan sebagai kegiatan dasar penanaman Karakter Bangsa untuk tingkat SMP, SMA dan SMK. Perlunya kerjasama yang kuat untuk pembinaan, pelatihan generasi muda sejak dini, berawal dari rumah, sekolah dan lingkungan tempat tinggal. Pengawasan, Bimbingan Orang tua selalu di butuhkan bukan hanya menitipkan anak di sekolah. Kursus-kursus dan pelatihan – pelatihan leadership lainnya menanti berikutnya diluar jam sekolah,” Tegas Sumarsono.
Senada dengan hal tersebut, salah seorang wali murid, ketua KORLAS 7, H. Anton Simanur turut mengungkapkan bahwa kegiatan ini adalah wujud kepedulian dan kerjasama dari para wali murid dengan pihak sekolah.
“Kegiatan OPK ini merupakan wujud kepedulian para orang tua siswa-siswi SMPN 2 Kota Bekasi dan pihak sekolah untuk kemaslahatan masa depan putra-putrinya,” tandas H. Anton, yang juga mengetuai Lembaga Kemaslahatan Keluarga Nahdlatul Ulama (LKKNU) PCNU Kabupaten Bekasi.