TOPIKKITA.COM | BEKASI – Kapolres Metro Bekasi, Kombes. Pol. Benediktus Twedi Aditya Bennyahdi, S.Sos, S.I.K., M.H., didampingi Kapolsek Cikarang Selatan, Kompol Chalid Thayib, menghimbau kepada para warga masyarakat agar selalu waspada untuk antisipasi tindakan kejahatan yang kian marak di lingkungan.
“Kami mengharapkan kerja samanya untuk menjaga kondusifitas kamtibmas. TNI dan Polri tidak bisa melaksanakan keamanan sendirian saja, jadi butuh dukungan dari seluruh elemen masyarakat dan tokoh-tokoh” Ujar Kapolres, Twedi.
Selain itu, Kapolres juga menegaskan agar warga bisa lebih perduli terhadap situasi kondisi di lingkungannya dan juga terhadap hartanya.
“pesan kami agar warga lebih peduli kepada lingkungannya, kepada harta bendanya,” Tegasnya.
Hal itu diungkapkan oleh Kapolres pada sela-sela usai mengadakan kunjungan kerja di Mapolsek Cikarang Selatan dengan mengundang para tokoh masyarakat sekitar membahas beberapa persoalan Kamtibmas. Jumat (27/01/2023).
Selain himbauan kepada masyarakat, Kapolres juga menghimbau khusus kepada para anggota polisi jajaran wilayah hukum Polres Metro Bekasi agar bekerjasama dengan baik kepada masyarakat.
“Para anggota laksanakan tugasnya dengan baik, laksanakan tugasnya dengan hati, bekerjasama dengan masyarakat, akrablah dengan masyarakat, supaya masyarakat juga akrab dengan kita, supaya bisa saling membantu menjaga kamtibmas,” tandasnya.
Perlu diketahui, belakangan ini wilayah Kabupaten bekasi di beberapa kecamatan marak terjadi kejahatan yang dilakukan bukan hanya pada malam hari, melainkan siang hari.
Seperti yang belum lama terjadi di wilayah Cikarang Pusat, adanya pelaku kejahatan dengan membawa senjata api (senpi) rakitan yang berhasil ditangkap oleh pegawai Alfa Mart di siang hari pada Sabtu (21/1/2023) dan kini pelaku sudah ditangani pihak kepolisian.
Belum lagi yang masih hangat, dugaan perampokan nasabah bank di tempat yang terhitung ramai pinggir jalan pada siang bolong, di Ruko Permata Junction, Jababeka 1, Cikarang Utara, Kamis (26/01/2023) yang mengakibatkan korban luka parah serius akibat terkena bacokan pada bagian kepala, jari tangan dan pergelangan siku tangan, yang hingga kini masih dalam proses penyelidikan oleh pihak kepolisian.
Terkait dugaan perampokan tersebut, Kapolres kepada awak media menyampaikan bahwa kasus tersebut masih dilakukan proses penyelidikan, belum diketahui motif dan tujuan pelaku. Mengingat si korban masih belum bisa dikonfirmasi.