Banjir Mulai Merangsak Pelosok Bekasi

TOPIKKITA.COM | BEKASI – Banjir di ruas jalan utama Kabupaten Bekasi jalan Raya Babelan menuju Muarabakti mencapai setinggi 75 sampe 1 meter, akibat intensitas hujan yang lebat.

Dampak tersebut mengakibatkan sejumlah kendaraan yang melintas menjadi mogok, mulai dari roda dua hingga mobil. Senin (02/01/2023).

Bacaan Lainnya

Kendaraan yang mogok, sebagian diangkut oleh warga menggunakan jasa roda gerobak dengan membayar senilai 20 ribu sekali tarik.

Banyak kendaraan yang nekat melintas dengan kondisi air setinggi paha orang dewasa ini mengalami mati mesin dan harus didorong ke tepian jalan untuk menghindari genangan air masuk kedalam mesin.

Dari informasi BMKG, banjir diakibatkan karena curah hujan yang lebat mengguyur Kabupaten Bekasi berlangsung sudah beberapa hari sebelum pergantian tahun hingga malam tahun baru seharian penuh hujan terus mengguyur.

Luapan air ke jalan – jalan ini diduga adanya kendala drainase saluran air yang buruk serta dataran rendah yang mengakibatkan air melebar dan menggenang.

Arman, salah satu pengguna jalan, sempat mengeluhkan kondisi banjir tersebut pada setiap musim hujan atau luapan Kali Bekasi yang mengakibatkankan lalu lintas para pengendara sepeda motor dan mobil terganggu. Ia meminta agar pihak pemerintah daerah segera memperbaiki jalan tersebut.

“Semoga dengan banjir ini jadi atensi Pemda Bekasi,” ujarnya.

Sampai berita ini diterbitkan, belum nampak ada petugas yang melakukan perbaikan drainase untuk memperlancar saluran pembuangan air dan meminimalisir adanya kebanjiran yang lebih parah.

Pos terkait